Sama halnya dengan teknik merebus, kain yang sudah ditempeli daun juga dicelup ke cairan cuka untuk membuat warna makin terlihat dan awet. “Menggunakan teknik ecoprint memang perlu kesabaran,” katanya. Perempuan yang juga kerap memberi pelatihan mengenai teknik ecoprint ini mengatakan jenis tanaman akan sangat berpengaruh pada warna.

Teknik ecoprint pada desain busana yang dibuat suryani akan menghasilkan karya seni bernilai estetika tinggi karena telah melalui proses tak biasa. Dia menggunakan beragam jenis dedaunan dari berbagai daerah di Indonesia. “Untuk pembuatan ecoprint saya menggunakan bahan alam, saya gunakan daun dan bunga yang saya kumpulkan,” sebut dia.

Dengan demikian, kain ecoprint yang dibuat menggunakan daun dan kayu beberapa jenis tumbuhan lokal pulau Batam, merupakan salah satu alternatif solusi permasalahan warga Rempang Cate dan
Berisi pembekalan untuk siswa yang akan melakukan P5, tema Gaya Hidup Berkelanjutan, topik : Alam Mendidik kita Kreatif, dan judul : Pemanfaatan Daun untuk Ecoprint by susi9agustini-879549

Sejatinya, ecoprint justru dapat difungsikan sebagai pelestari alam dan memiliki nilai ekonomis. Media ecoprint dapat dipilih dari serat alami. Pemilihan serat alami karena mampu menyerap warna dengan baik. Serat alami kelompok selulosa misalnya katun, linen, goni, kulit kayu, sedangkan, kelompok protein misalnya sutera, wol maupun kulit binatang.

Ecoprint merupakan sebuah teknik cetak dengan pewarnaan kain alami yang sederhana namun dapat menghasilkan motif yang unik dan otentik. Prinsip pembuatannya mudah saja, yaitu melalui kontak langsung antara daun, bunga, batang atau bagian tumbuhan lain yang mengandung pigmen warna dengan media kain tertentu. Yuk, mengenal ecoprint lebih detail 6kNdUE.
  • e4sx92kpat.pages.dev/321
  • e4sx92kpat.pages.dev/42
  • e4sx92kpat.pages.dev/224
  • e4sx92kpat.pages.dev/360
  • e4sx92kpat.pages.dev/374
  • e4sx92kpat.pages.dev/257
  • e4sx92kpat.pages.dev/447
  • e4sx92kpat.pages.dev/487
  • jenis daun dan bunga untuk ecoprint