Timing belt dan fan belt berbeda dalam cara kerja. Timing belt mengatur waktu pembakaran dan menggerakkan klep, sedangkan fan belt memberikan daya ke kipas, alternator, dan kompresor. 2. Fungsi Sabuk. Selain cara kerjanya, timing belt dan fan belt berfungsi secara berbeda.
Ada dua jenis V Belt, yaitu V Belt Racing dan V Belt Standar. V Belt Racing digunakan pada mobil balap karena memiliki daya tarik yang lebih kuat, serta dapat menahan kecepatan yang tinggi. Sedangkan, V Belt Standar digunakan pada mobil yang sering digunakan dalam kegiatan sehari-hari. dengan kelebihannya yang mampu menahan beban lebih banyak.
type ini digunakan untuk mesin mobil. perbedaan untuk type ini adalah jalur. - Tipe Wide Angle ditandai dengan 3M, 5M, 7M, 11M. - Tipe Variable Speed Belt ( RCVS ) kegunaan nya adalah untuk penggerak mesin dengan rotasi cepat tanpa henti ( Industrial use ) dan motor Matic. Jenis Transmisi Tanpa Friksi : - Tipe Timing Belt.
Jadwal perawatan. Karena termasuk salah satu komponen yang selalu bergerak dan bekerja ketika mobil digunakan, perawatan rutin terhadap kedua komponen itu tentu perlu dilakukan. Khusus timing belt, diperlukan penggantian setidaknya setiap kelipatan 100 ribu km. Ilustrasi fan belt a.k.a erpentine belt. Foto: underhoodservice.com. 0aCTNFY.
  • e4sx92kpat.pages.dev/151
  • e4sx92kpat.pages.dev/171
  • e4sx92kpat.pages.dev/450
  • e4sx92kpat.pages.dev/240
  • e4sx92kpat.pages.dev/145
  • e4sx92kpat.pages.dev/441
  • e4sx92kpat.pages.dev/357
  • e4sx92kpat.pages.dev/519
  • perbedaan v belt dan timing belt